Review Jujur Kelebihan dan Kekurangan Tesla Model S yang Perlu Anda Ketahui

Review jujur kelebihan dan kekurangan Tesla Model S yang perlu Anda ketahui dan belum banyak dibahas sebelumnya. Tesla Model S, sebuah sedan listrik dengan lima pintu, menawarkan berbagai kelebihan mulai dari desain eksterior yang modern, fitur keselamatan lengkap, hingga performa yang handal. Namun, tak ada gading yang tak retak. Meski menawarkan berbagai keunggulan, mobil ini juga memiliki beberapa kekurangan, seperti harganya yang cukup mahal dan ketersediaan stasiun pengisian yang masih terbatas. Selain itu, varian Long Range memiliki harga sekitar $147,990 atau sekitar 2,1 Miliar Rupiah. Dengan demikian, penting untuk mempertimbangkan berbagai aspek sebelum memutuskan untuk membeli mobil ini.

Mengenal Tesla Model S

Sejarah Singkat Tesla Model S

Tesla Model S, sebuah ikon di dunia mobil listrik, pertama kali diluncurkan pada tahun 2012. Dibangun dengan fokus pada kecepatan dan jangkauan, mobil ini telah mengalami berbagai iterasi dan peningkatan sejak debutnya. Dengan arsitektur baterai yang diperbarui, Model S tidak hanya menawarkan akselerasi yang luar biasa tetapi juga memungkinkan penggunaan berulang di lintasan balap tanpa degradasi performa.

Spesifikasi Umum

Performa dan Tenaga

Model S Plaid, varian tercepat dari Model S, memiliki kekuatan puncak 1.020 hp dan akselerasi dari 0-60 mph dalam waktu 1,99 detik. Dengan kecepatan puncak 200 mph, ini adalah salah satu mobil tercepat yang pernah diproduksi. Dalam mata uang Rupiah, harganya sekitar Rp 1.000.000.000, cukup mahal tetapi sebanding dengan performanya.

Interior dan Kenyamanan

Dilengkapi dengan layar sentuh 17 inci yang memiliki resolusi 2200 x 1300, Model S menawarkan pengalaman multimedia yang luar biasa. Selain itu, mobil ini juga dilengkapi dengan sistem audio 22-speaker dengan kekuatan 960 watt, menawarkan kualitas suara studio-grade.

Kapasitas dan Ruang

Dengan bagasi depan dan belakang serta kursi yang dapat dilipat rata, Model S menawarkan ruang penyimpanan yang cukup untuk sepeda dan barang-barang lainnya. Kapasitas kargo mencapai 28 kaki kubik, cukup untuk memenuhi kebutuhan perjalanan jarak jauh.

Keamanan dan Fitur Tambahan

Model S dilengkapi dengan fitur keamanan aktif terbaru dari Tesla, termasuk Pengereman Darurat Otomatis. Selain itu, mobil ini juga menawarkan fitur Autopilot yang memungkinkan mobil untuk mengemudi, akselerasi, dan pengereman secara otomatis dalam jalurnya.

Performa Mesin

Kecepatan dan Akselerasi

Dalam dunia otomotif, Tesla Model S menetapkan standar baru untuk kecepatan dan akselerasi. Model S Plaid, dengan tiga motor listriknya, menghasilkan tenaga mencengangkan sebesar 1,020 hp dan torsi 1,050 lb-ft. Ini memungkinkan mobil untuk melaju dari 0 hingga 60 mph dalam waktu kurang dari 2 detik. Meski demikian, tes di jalanan nyata menunjukkan waktu akselerasi 2,1 detik—tetap sangat cepat. Bahkan, Model S Plaid memegang rekor untuk lap tercepat di sirkuit Nürburgring oleh kendaraan listrik, yaitu 7 menit 25 detik.

Efisiensi Energi

Efisiensi energi juga menjadi salah satu keunggulan utama Tesla Model S. Dengan baterai 100-kWh, mobil ini dapat diisi ulang hingga 250 kW menggunakan jaringan Supercharger Tesla yang luas. Model S Long Range menawarkan jangkauan hingga 405 mil, sementara Model S Plaid menawarkan jangkauan hingga 396 mil. Ini menjadikannya salah satu sedan listrik dengan jangkauan terjauh di pasaran saat ini.

Kualitas Bangunan dan Fitur Tambahan

Namun, Tesla Model S tidak tanpa kekurangan. Beberapa masalah kualitas bangunan dan fitur bantuan pengemudi yang tidak selalu dapat diandalkan menjadi titik lemah. Meski demikian, mobil ini tetap menawarkan berbagai fitur canggih, termasuk layar sentuh 17 inci yang mengontrol hampir semua fungsi kendaraan, dari navigasi hingga media.

Fitur Keselamatan

Sistem Rem

Ketika berbicara tentang keselamatan, sistem rem pada Tesla Model S layak mendapat pujian. Mobil ini dilengkapi dengan rem cakram ventilasi di kedua sumbu, yang menawarkan pengereman yang sangat responsif dan efisien. Selain itu, fitur Pengereman Darurat Otomatis (AEB) memastikan bahwa mobil akan berhenti secara otomatis jika mendeteksi potensi tabrakan. Ini sangat berguna dalam situasi darurat dan membantu mengurangi risiko kecelakaan.

Fitur Bantuan Mengemudi

Fitur bantuan mengemudi pada Tesla Model S juga cukup canggih. Salah satu yang paling menonjol adalah Autopilot, yang memungkinkan mobil untuk mengemudi, akselerasi, dan pengereman secara otomatis dalam jalurnya. Meski begitu, fitur ini masih memerlukan supervisi aktif dari pengemudi. Selain Autopilot, ada juga fitur Enhanced Autopilot dan Full Self-Driving yang menawarkan navigasi otomatis dari on-ramp ke off-ramp, perubahan lajur otomatis saat berkendara di jalan tol, dan bahkan memanggil mobil secara otomatis ke lokasi pengemudi.

Perlu diingat bahwa meski fitur ini sangat canggih, mereka bukan pengganti untuk peran aktif pengemudi dalam mengemudi. Selalu penting untuk tetap waspada dan memantau kondisi jalan, terutama karena fitur ini masih dalam tahap pengembangan dan dapat diperbarui melalui pembaruan perangkat lunak OTA (Over The Air).

Desain dan Tampilan

Eksterior yang Futuristik

Tesla Model S memang dirancang untuk menarik perhatian. Dengan garis aerodinamis dan lampu LED yang mempesona, mobil ini memancarkan aura futuristik. Bahkan, pintu dengan desain “falcon wing” menambahkan sentuhan dramatis dan fungsionalitas yang tak terbantahkan. Dari sudut manapun dilihat, mobil ini adalah pernyataan gaya sekaligus inovasi.

Interior yang Mewah

Namun, keindahan Tesla Model S tidak berhenti di eksteriornya saja. Masuk ke dalam kabin, dan suguhan kemewahan langsung terasa. Dari jok kulit berkualitas tinggi hingga layar sentuh 17 inci yang mengontrol hampir semua fungsi kendaraan, semuanya dirancang untuk memanjakan. Meski demikian, beberapa kritikus berpendapat bahwa interior Tesla Model S kurang sesuai dengan harganya, terutama bila dibandingkan dengan saingannya seperti BMW dan Lucid Air yang menawarkan kabin lebih mewah.

Kelebihan dan Kekurangan

Tentu, tidak ada yang sempurna. Meski menawarkan desain yang memukau, Tesla Model S memiliki beberapa kekurangan. Salah satunya adalah ruang penyimpanan kecil di dalam kabin, yang bisa menjadi masalah bagi mereka yang sering bepergian jauh. Selain itu, roda kemudi berbentuk “yoke” yang kontroversial juga menjadi titik diskusi, meski sekarang sudah ditawarkan pilihan roda kemudi biasa sebagai opsi.

Kenyamanan Berkendara

Kenyamanan berkendara menjadi salah satu faktor penting dalam memilih kendaraan. Tesla Model S menawarkan berbagai fitur yang meningkatkan kenyamanan selama perjalanan. Misalnya, suspensi udara adaptif yang secara otomatis menyesuaikan ketinggian dan kekakuan suspensi sesuai dengan kondisi jalan. Fitur ini memastikan perjalanan yang mulus dan minim getaran.

Selain itu, kendaraan ini dilengkapi dengan sistem pengendalian suhu dua zona. Ini memungkinkan penumpang depan dan belakang untuk menyesuaikan suhu kabin sesuai keinginan masing-masing. Sistem ini sangat membantu saat melakukan perjalanan jarak jauh atau dalam kondisi cuaca yang berbeda.

Tidak ketinggalan, Tesla Model S juga menawarkan pilihan mode berkendara yang bisa disesuaikan. Dari mode ‘Chill’ untuk berkendara santai hingga mode ‘Ludicrous’ untuk akselerasi cepat, pilihan ini memberikan fleksibilitas dalam mengatur gaya berkendara.

Sistem Hiburan

Sistem hiburan dalam Tesla Model S benar-benar mengesankan. Dengan layar sentuh 17 inci yang responsif, berbagai aplikasi dan layanan streaming musik serta video bisa diakses dengan mudah. Tidak hanya itu, sistem suara premium dari merek ternama memastikan kualitas audio yang luar biasa.

Untuk penumpang yang ingin tetap terhubung, terdapat juga fitur konektivitas seperti Bluetooth dan Wi-Fi. Ini memungkinkan streaming konten dari perangkat pribadi atau bahkan menjalankan video conference saat dalam perjalanan. Dengan begitu, perjalanan menjadi lebih menyenangkan dan produktif.

Kualitas Kursi dan Ruang Kabin

Kualitas kursi dan ruang kabin juga patut diperhitungkan. Tesla Model S menawarkan kursi yang dirancang dengan bahan kulit premium dan fitur pemanas. Ini memberikan kenyamanan ekstra, terutama saat melakukan perjalanan dalam cuaca dingin.

Ruang kabin yang luas menambah kenyamanan selama perjalanan. Desain interior yang modern dan elegan, lengkap dengan pencahayaan ambient, menciptakan suasana yang menyenangkan. Bahkan, untuk barang-barang pribadi, tersedia ruang penyimpanan yang cukup luas.

Biaya Operasional

Membahas biaya operasional Tesla Model S, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah biaya pemeliharaan yang relatif lebih rendah dibandingkan mobil bensin konvensional. Hal ini karena mesin listrik memiliki lebih sedikit komponen bergerak, sehingga mengurangi risiko kerusakan dan kebutuhan untuk perbaikan rutin.

Selain itu, Tesla menawarkan garansi yang cukup luas, termasuk garansi baterai selama delapan tahun. Ini memberikan keamanan tambahan dalam hal biaya tak terduga. Juga, karena Tesla Model S adalah kendaraan listrik, beban pajak dan insentif pemerintah bisa mengurangi biaya operasional secara signifikan.

Biaya Pemeliharaan

Biaya pemeliharaan menjadi salah satu keuntungan besar dari Tesla Model S. Tidak ada kebutuhan untuk oli mesin, filter udara, atau perawatan rutin lainnya yang biasanya diperlukan oleh mobil bensin. Ini bisa menghemat biaya hingga beberapa ribu dolar per tahun.

Selain itu, banyak komponen Tesla Model S dirancang untuk tahan lama. Misalnya, rem regeneratif mengurangi keausan pada sistem rem, sehingga memperpanjang umur komponen dan mengurangi biaya penggantian. Dengan demikian, biaya pemeliharaan menjadi lebih terjangkau dalam jangka panjang.

Efisiensi Bahan Bakar

Sebagai kendaraan listrik, Tesla Model S tidak menggunakan bahan bakar konvensional. Namun, efisiensi energi tetap menjadi faktor penting. Dengan konsumsi energi sekitar 15,7 kWh/100 mil, Tesla Model S termasuk salah satu kendaraan listrik paling efisien di pasaran.

Keefisienan ini juga berdampak pada biaya operasional. Mengisi ulang baterai biasanya lebih murah dibandingkan membeli bahan bakar. Selain itu, banyak negara menawarkan insentif untuk penggunaan kendaraan listrik, termasuk diskon atau bahkan gratis untuk pengisian di stasiun publik.

Kelebihan Tesla Model S

Teknologi Canggih

Tesla Model S menawarkan teknologi yang revolusioner, menjadikannya salah satu kendaraan listrik paling berpengaruh di dunia otomotif. Salah satu fitur yang paling menonjol adalah sistem pengisian cepat Supercharger, yang memungkinkan baterai 100-kWh untuk diisi ulang hingga 250 kW. Selain itu, Model S dilengkapi dengan layar sentuh 17 inci yang mengontrol hampir semua fungsi kendaraan, dari navigasi hingga media dan iklim. Tidak hanya itu, layar ini juga mendapat perangkat keras yang memungkinkannya berputar ke arah pengemudi atau penumpang.

Desain yang Aerodinamis

Desain Tesla Model S tidak hanya menarik secara estetika tetapi juga fungsional. Bentuknya yang ramping dan aerodinamis memungkinkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dan jangkauan yang lebih jauh. Selain itu, kendaraan ini menawarkan ruang kargo yang luas, dengan 26,6 kaki kubik ruang dengan kursi di tempat dan 58,1 kaki kubik dengan kursi belakang dilipat. Ini menunjukkan bahwa desain yang indah bisa juga praktis.

Tantangan dan Kontroversi

Meskipun Tesla Model S adalah ikon di dunia kendaraan listrik, kendaraan ini juga menghadapi beberapa masalah. Kualitas bangunan masih menjadi area yang perlu ditingkatkan, dan fitur keselamatan tidak selalu dapat diandalkan. Selain itu, kendaraan ini menggunakan antarmuka kemudi berbentuk persegi panjang yang disebut “yoke,” yang telah menuai banyak kritik karena kurangnya fungsionalitas dalam manuver multi-titik dan parkir sejajar.

Kekurangan Tesla Model S

Harga yang Mahal

Salah satu hambatan utama yang menghalangi banyak orang dari membeli Tesla Model S adalah harga. Dengan harga dasar yang mencapai $79,990, kendaraan ini jelas bukan pilihan yang terjangkau untuk semua orang. Dalam mata uang Rupiah, harga ini setara dengan sekitar Rp 1,1 miliar, belum termasuk pajak dan biaya lainnya. Meskipun menawarkan banyak fitur canggih dan teknologi inovatif, harganya tetap menjadi faktor yang membatasi. Selain itu, opsi tambahan seperti paket “Full Self-Driving” bisa menambah biaya hingga $10,000 atau sekitar Rp 140 juta lagi.

Ketersediaan Stasiun Pengisian

Meskipun Tesla telah membangun jaringan Supercharger yang cukup luas, ketersediaan stasiun pengisian masih menjadi masalah, terutama di daerah yang kurang padat. Ini berarti bahwa untuk perjalanan jarak jauh, perencanaan ekstra diperlukan untuk memastikan bahwa ada stasiun pengisian di sepanjang rute. Selain itu, waktu pengisian juga bisa menjadi masalah. Meskipun Supercharger bisa mengisi baterai hingga 80% dalam waktu sekitar 30 menit, ini masih lebih lama dibandingkan dengan mengisi bensin konvensional.

Pilihan Varian

Tesla Model S Long Range

Membahas Tesla Model S Long Range, varian ini menawarkan jangkauan yang luar biasa. Dengan Dual Motor All-Wheel Drive, kendaraan ini mampu menjangkau hingga 405 mil menurut estimasi EPA. Dengan kekuatan puncak mencapai 670 hp, performa ini benar-benar mengesankan. Kecepatan dari 0-60 mph bisa dicapai hanya dalam 3,1 detik, menunjukkan akselerasi yang cepat dan responsif.

Tesla Model S Performance

Bergerak ke varian Tesla Model S Performance, ini adalah pilihan untuk mereka yang menginginkan lebih dari sekadar jangkauan dan kecepatan. Dengan Tri-Motor All-Wheel Drive, varian ini mempertahankan lebih dari 1.000 tenaga kuda hingga kecepatan 200 mph. Kecepatan dari 0-60 mph dicapai dalam waktu yang menakjubkan, hanya 1,99 detik. Jangkauan menurut estimasi EPA adalah 396 mil, dan kekuatan puncaknya adalah 1,020 hp.

Kedua varian ini menawarkan arsitektur baterai yang diperbarui yang memungkinkan lari lintasan berulang tanpa degradasi performa. Selain itu, keduanya juga menawarkan aerodinamika yang sangat baik dengan koefisien hambatan udara hanya sebesar 0,208 Cd, yang merupakan yang terendah di planet ini.

Pertimbangan Sebelum Membeli

Ketersediaan Suku Cadang

Sebelum memutuskan untuk membeli Tesla Model S, pertimbangkan ketersediaan suku cadang. Meski Tesla telah memperluas jaringan pelayanannya, di beberapa wilayah masih sulit menemukan suku cadang dengan cepat. Hal ini bisa menjadi masalah jika terjadi kerusakan atau kebutuhan mendesak untuk perbaikan. Selain itu, suku cadang Tesla cenderung memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan merek lain, terutama untuk komponen yang lebih kompleks seperti baterai dan motor listrik.

Resale Value

Salah satu aspek yang sering diabaikan adalah nilai jual kembali atau resale value. Tesla Model S memang menawarkan teknologi canggih dan performa tinggi, tetapi perlu diingat bahwa mobil listrik masih merupakan teknologi yang berkembang. Dengan cepatnya perkembangan teknologi, model lama bisa cepat menjadi usang, mempengaruhi nilai jualnya. Namun, Tesla Model S cenderung mempertahankan nilai jualnya dengan baik, terutama karena perangkat lunaknya yang bisa diperbarui secara OTA (Over The Air).

Review jujur kelebihan dan kekurangan Tesla Model S yang perlu anda ketahui ini penting untuk dipertimbangkan sebelum membuat keputusan pembelian. Meski Tesla Model S menawarkan banyak kelebihan, ada juga beberapa aspek yang perlu diperhatikan agar tidak menyesal di kemudian hari. Memilih mobil bukan hanya soal performa dan tampilan, tetapi juga soal kenyamanan dan kepraktisan dalam jangka panjang.