Perbandingan Konsumsi BBM Suzuki Ertiga dan Avanza dalam Duel Raja LMPV
Mengapa Suzuki Ertiga sering disebut-sebut sebagai pilihan LMPV yang lebih irit dibandingkan Toyota Avanza? Apakah ini hanya mitos atau fakta yang dapat dibuktikan? Kali ini kita akan menelusuri perbandingan konsumsi BBM Suzuki Ertiga dan Avanza dalam Duel Raja LMPV. Apakah salah satu dari mereka benar-benar unggul dalam hal ini? Artikel ini akan membahas perbandingan konsumsi BBM Suzuki Ertiga dan Avanza, dan menentukan mana yang benar-benar layak mendapat gelar “Raja Irit.”
Mengenal Avanza dan Ertiga
Dua nama besar dalam industri otomotif Indonesia, Toyota Avanza dan Suzuki Ertiga, selalu menjadi pilihan utama dalam segmen MPV. Keduanya menawarkan kombinasi antara kenyamanan, efisiensi, dan kepraktisan yang sulit ditolak.
Sejarah dan Dominasi Avanza
Awal Mula: Mobil Sejuta Umat
Lahir pada tahun 2003, Toyota Avanza dengan cepat meraih hati masyarakat Indonesia. Disebut sebagai “mobil sejuta umat,” Avanza menawarkan kapasitas penumpang yang luas dan efisiensi bahan bakar yang mengesankan. Awalnya hadir dalam dua varian, 1.3 E dan 1.3 G, keduanya hanya tersedia dalam transmisi manual 5-percepatan.
Generasi Kedua: Inovasi dan Peningkatan
Pada tahun 2011, Avanza memasuki generasi keduanya dengan banyak perubahan signifikan. Desain eksterior lebih dinamis, dan mesin lebih bertenaga. Varian baru, Veloz, diperkenalkan, menawarkan fitur lebih mewah dan desain yang lebih sporty.
Generasi Ketiga: Modernitas dan Teknologi
Generasi ketiga, dikenal sebagai Grand New Avanza dan Grand New Veloz, diluncurkan pada tahun 2015. Meski banyak yang tetap, perubahan signifikan ada pada desain eksterior dan fitur interior. Pada 2019, Avanza mendapatkan facelift, membuatnya lebih modern dengan fitur-fitur terkini.
Ertiga: Pesaing yang Tak Kalah Menarik
Suzuki Ertiga, sebuah MPV asal Jepang, telah menarik perhatian sejak debutnya pada tahun 2012. Dengan dua generasi berbeda, kendaraan ini menawarkan lebih dari sekadar ruang dan kenyamanan. Varian crossover seperti XL6 dan XL7 juga telah diperkenalkan, memperluas jangkauan pasar Ertiga. Selain itu, Ertiga telah menjalin kolaborasi dengan beberapa brand otomotif lain, seperti Mazda dan Proton, dalam bentuk rebadging. Nama “Ertiga” sendiri berasal dari gabungan kata “R-tiga,” merujuk pada kapasitas tiga baris kursinya. Dengan kehadiran di berbagai pasar global, Ertiga telah membuktikan dirinya sebagai kendaraan yang fleksibel dan dapat diandalkan.
Pertanyaan yang Menarik
Apakah Avanza Masih Raja MPV?
Dengan berbagai generasi dan inovasi, apakah Avanza masih memegang gelar sebagai “Raja MPV” di Indonesia?
Veloz vs Ertiga: Siapa yang Lebih Unggul?
Kedua varian ini menawarkan lebih dari sekadar transportasi keluarga. Lalu, mana yang lebih unggul dalam hal fitur dan kenyamanan?
Apakah Generasi Baru Selalu Lebih Baik?
Apakah perubahan yang dibawa oleh generasi baru selalu menghasilkan produk yang lebih baik, atau ada hal-hal yang hilang dari generasi sebelumnya?
Harga dan Varian
Kisaran Harga Avanza
Avanza, sebagai salah satu mobil MPV paling populer di Indonesia, menawarkan berbagai varian dengan kisaran harga yang cukup bervariasi. Dari varian termurah hingga termahal, harga bisa berkisar dari Rp 200 jutaan hingga Rp 250 jutaan. Varian ini biasanya dibedakan berdasarkan fitur, seperti sistem hiburan, tipe mesin, dan lain-lain.
Ketika mempertimbangkan untuk membeli Avanza, penting untuk memperhatikan beberapa faktor. Pertama, tentukan kebutuhan. Apakah membutuhkan mobil dengan kapasitas penumpang yang lebih banyak atau lebih fokus pada fitur-fitur mewah? Kedua, periksa anggaran. Pastikan untuk memilih varian yang sesuai dengan anggaran tanpa mengorbankan kebutuhan. Terakhir, jangan lupa untuk mempertimbangkan biaya tambahan seperti pajak, asuransi, dan biaya perawatan.
Kisaran Harga Ertiga
Sayangnya, informasi terkini tentang kisaran harga Ertiga belum dapat diakses. Namun, berdasarkan data yang ada, Ertiga juga menawarkan berbagai varian dengan kisaran harga yang kompetitif. Harga bisa dimulai dari Rp 200 jutaan dan bisa mencapai Rp 260 jutaan untuk varian tertinggi. Seperti Avanza, Ertiga juga menawarkan fitur-fitur yang berbeda di setiap varian, mulai dari sistem hiburan hingga tipe mesin.
Memilih Ertiga juga memerlukan pertimbangan yang sama seperti memilih Avanza. Pertama, tentukan apa yang benar-benar dibutuhkan dari sebuah mobil. Apakah kapasitas atau fitur mewah yang lebih diutamakan? Kedua, sesuaikan dengan anggaran yang ada. Pastikan untuk memilih varian yang tidak hanya memenuhi kebutuhan tetapi juga sesuai dengan kantong. Terakhir, selalu ingat untuk mempertimbangkan biaya tambahan yang mungkin timbul.
Mesin dan Performa
Mesin Avanza: Pilihan yang Beragam
Avanza sudah menjadi ikon keluarga Indonesia. Tapi apa yang membuatnya begitu spesial? Salah satunya adalah mesinnya yang beragam. Ada dua tipe mesin yang bisa dipilih, yaitu 1.5 G dan 1.3 E. Keduanya memiliki keunggulan masing-masing.
Mesin 1.5 G
Pertama, ada mesin 1.5 G yang menggunakan mesin 2NR-VE 1.496 cc 4 silinder. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 106 PS dan torsi 14 Kgm. Dengan mesin ini, performa mobil menjadi lebih responsif, terutama saat melintasi jalanan kota.
Mesin 1.3 E
Kemudian, ada mesin 1.3 E yang menggunakan mesin 1NR-VE 1.329 cc 4 silinder. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 98 PS dan torsi 12,4 Kgm. Meski lebih kecil, mesin ini tetap responsif dan cukup mumpuni untuk kebutuhan sehari-hari.
Mesin Ertiga: Satu Pilihan, Banyak Keunggulan
Berbeda dengan Avanza, Ertiga hanya menawarkan satu tipe mesin. Namun, jangan salah sangka. Mesin ini dirancang dengan teknologi mutakhir yang membuatnya sangat efisien dan responsif.
Keunggulan Mesin Ertiga
Mesin Ertiga dirancang untuk memberikan performa maksimal dengan konsumsi bahan bakar yang efisien. Ini tentu menjadi nilai tambah, terutama untuk mereka yang sering bepergian jarak jauh. Selain itu, mesin ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan dan kenyamanan yang membuat perjalanan menjadi lebih aman dan menyenangkan.
Konsumsi BBM dalam Kota
Avanza dalam Sorotan
Mengenai Toyota Avanza, konsumsi bahan bakar memang menjadi salah satu faktor yang sering diperhatikan. Dengan dua pilihan mesin, yaitu 1.300 cc dan 1.500 cc, Avanza menawarkan variasi yang cukup menarik. Untuk mesin 1.300 cc, konsumsi bahan bakar dalam kota rata-rata sekitar 11,5 km/liter. Sementara itu, untuk mesin 1.500 cc, angkanya sedikit lebih rendah, yaitu sekitar 9,8 km/liter.
Namun, perlu diingat bahwa konsumsi bahan bakar sangat tergantung pada cara berkendara dan kondisi jalan. Jadi, angka-angka ini bisa dianggap sebagai referensi, bukan patokan mutlak. Selain itu, Avanza menggunakan sistem penggerak roda belakang atau Rear Wheel Drive (RWD), yang mungkin sedikit lebih boros bahan bakar dibandingkan dengan Front Wheel Drive (FWD), tetapi memberikan keuntungan pada kondisi jalan yang kurang ideal.
Ertiga: Efisiensi Tinggi
Berbicara tentang Suzuki Ertiga, efisiensi bahan bakar adalah salah satu keunggulan utamanya. Dengan mesin berkapasitas 1.462 cc, Ertiga memiliki konsumsi bahan bakar dalam kota sekitar 14,5 km/liter. Angka ini meningkat menjadi 18,6 km/liter untuk perjalanan di luar kota.
Keefisienan ini juga didukung oleh platform HEARTECT yang lebih ringan sekitar 50 kg dibandingkan model sebelumnya. Selain itu, Ertiga menggunakan sistem penggerak roda depan atau Front Wheel Drive (FWD), yang secara umum lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar dibandingkan RWD.
Memilih antara Avanza dan Ertiga, konsumsi bahan bakar bisa menjadi salah satu faktor penentu. Jika efisiensi bahan bakar menjadi prioritas, maka Ertiga bisa menjadi pilihan yang lebih menarik. Namun, jika kebutuhan berkendara lebih kompleks, termasuk medan yang bervariasi, Avanza dengan pilihan mesinnya bisa menjadi alternatif yang layak dipertimbangkan.
Konsumsi BBM Luar Kota
Avanza: Apa yang Harus Diketahui?
Berbicara tentang Toyota Avanza dalam konteks perjalanan luar kota, konsumsi bahan bakar menjadi salah satu aspek yang seringkali menjadi pertimbangan. Dengan mesin 1.300 cc, Avanza menawarkan efisiensi bahan bakar sekitar 15,8 km/liter pada perjalanan jarak jauh. Sementara itu, mesin 1.500 cc memberikan angka yang sedikit lebih rendah, yaitu sekitar 14,2 km/liter.
Namun, perlu diingat bahwa angka-angka ini adalah hasil dari pengujian dalam kondisi ideal. Faktor-faktor seperti kecepatan, gaya berkendara, dan kondisi jalan bisa mempengaruhi konsumsi bahan bakar secara signifikan. Selain itu, Avanza juga dilengkapi dengan fitur Eco Mode, yang dapat membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar saat berkendara di luar kota.
Ertiga: Lebih dari Sekadar Irit
Suzuki Ertiga, dengan mesin 1.462 cc-nya, menawarkan konsumsi bahan bakar di luar kota yang cukup mengesankan, yaitu sekitar 18,6 km/liter. Keefisienan ini didukung oleh teknologi Variable Valve Timing (VVT) yang membantu mesin bekerja lebih efisien dalam berbagai kondisi.
Tidak hanya itu, Ertiga juga dilengkapi dengan fitur Idle Stop-Start yang secara otomatis mematikan mesin saat berhenti lebih dari beberapa detik, sehingga membantu menghemat bahan bakar. Ini adalah fitur yang sangat berguna terutama saat terjebak dalam kemacetan lalu lintas di luar kota.
Dalam konteks perjalanan luar kota, baik Avanza maupun Ertiga menawarkan keunggulan masing-masing. Jika efisiensi bahan bakar menjadi prioritas, Ertiga dengan fitur-fiturnya bisa menjadi pilihan yang lebih menarik. Namun, Avanza dengan variasi mesin dan fitur Eco Mode juga tidak kalah menarik untuk dipertimbangkan, terutama jika kebutuhan berkendara lebih variatif.
Teknologi dan Fitur
Avanza dan Inovasinya
Dalam dunia otomotif, inovasi adalah kunci. Toyota Avanza, misalnya, tidak tinggal diam. Fitur Toyota Safety Sense (TSS) menjadi salah satu unggulan terbaru. TSS berfungsi sebagai radar pintar yang mampu mencegah kecelakaan fatal. Selain itu, lampu depan dan foglamp sudah menggunakan teknologi LED, menambah keamanan saat berkendara di malam hari.
Pada bagian interior, Avanza menawarkan headunit dengan layar 9 inci di tipe tertinggi. Sistem pengaturan AC sudah digital, memberikan kenyamanan ekstra. Jangan lupakan fitur keselamatan lainnya seperti Vehicle Stability Control, Hill Start Assist, dan enam airbag yang siap melindungi penumpang.
Ertiga: Teknologi yang Membuat Beda
Suzuki Ertiga, di sisi lain, menawarkan fitur yang lebih fokus pada konektivitas dan kenyamanan. Salah satu fitur paling menarik adalah Suzuki Connect. Teknologi ini memungkinkan mobil terhubung dengan perangkat mobile. Dari sana, berbagai fungsi bisa diakses, mulai dari membuka pintu hingga menyalakan AC.
Di bagian kabin, Ertiga dilengkapi dengan monitor 7 inci yang mendukung Android Auto dan Apple Car Play. Tombol Start/Stop Engine dan Cruise Control juga tersedia, menambah kenyamanan dalam berkendara. Untuk fitur keselamatan, Ertiga tidak kalah canggih dengan adanya Hill Hold Control dan High Speed Alert System.
Kedua mobil ini memiliki keunggulan masing-masing dalam hal fitur dan teknologi. Jika fokus pada fitur keselamatan, Avanza lebih unggul. Namun, jika yang dicari adalah teknologi dan konektivitas, Ertiga bisa menjadi pilihan yang tepat.
Keamanan dan Kenyamanan
Fitur Keamanan Avanza
Keamanan adalah prioritas utama dalam memilih kendaraan. Toyota Avanza mengerti hal ini dengan baik. Dilengkapi dengan fitur Toyota Safety Sense, Avanza menawarkan keamanan yang lebih dari sekadar sabuk pengaman dan rem ABS. Teknologi ini mencakup Pre-Collision System, Lane Departure Alert, dan Adaptive Cruise Control. Semua ini bekerja secara sinergis untuk mengurangi risiko kecelakaan.
Avanza juga dilengkapi dengan Vehicle Stability Control dan Hill Start Assist. Fitur ini membantu pengemudi mempertahankan kendali kendaraan di medan yang sulit. Enam airbag juga telah disematkan di berbagai titik dalam kabin, memberikan lapisan keamanan tambahan bagi penumpang.
Fitur Keamanan Ertiga
Suzuki Ertiga, sebagai pesaing, juga tidak kalah dalam hal keamanan. Salah satu fitur yang menarik adalah Hill Hold Control, yang mencegah kendaraan meluncur ke belakang saat berada di tanjakan. Selain itu, ada juga High Speed Alert System yang akan memberikan peringatan jika kecepatan melebihi batas yang aman.
Kenyamanan juga menjadi perhatian Suzuki. Dengan Cruise Control dan tombol Start/Stop Engine, berkendara menjadi lebih mudah dan nyaman. Kabin yang luas dengan AC Double Blower menambah kenyamanan selama perjalanan, terutama dalam perjalanan jarak jauh.
Dalam hal keamanan dan kenyamanan, baik Avanza maupun Ertiga menawarkan fitur yang kompetitif. Avanza lebih fokus pada fitur keamanan canggih, sementara Ertiga lebih menekankan pada kenyamanan dan fitur keamanan dasar. Pilihan tergantung pada apa yang lebih diutamakan: keamanan tingkat tinggi atau kenyamanan selama berkendara.
Pengalaman Berkendara
Mengemudi Avanza: Sensasi dan Kekurangan
Berbicara tentang Avanza, rasanya tak bisa lepas dari kata “inovasi”. Generasi terbaru dari MPV ini menawarkan perubahan signifikan yang langsung terasa saat pertama kali duduk di balik kemudinya. Dari bentuk lingkar kemudi, tatanan dasbor, hingga posisi berkendara, semuanya dirancang untuk memberikan kenyamanan maksimal.
Tak hanya itu, mesin 2NR-VE berkapasitas 1.500 cc dengan tenaga 106 Ps atau setera 104,5 tk dan torsi 14 kgm, terasa lebih maksimal. Transmisi D-CVT 7-percepatan membuat tarikannya makin smooth. Selain itu, penggunaan platform DNGA serta New Comfortable Suspension membuat bantingannya masuk dalam kategori cukup nyaman.
Tentu saja, Avanza bukan tanpa kekurangan. Meski tarikan dari rpm bawah sudah cukup terasa lebih agresif, namun untuk putaran atas belum bisa dijajal lantaran keterbatasan ruang. Jadi, jika berbicara tentang performa di kecepatan tinggi, masih ada ruang untuk diskusi.
Mengemudi Ertiga: Kenyamanan yang Tak Tertandingi
Ertiga dikenal sebagai salah satu MPV yang menawarkan kenyamanan berkendara yang tak tertandingi. Dari suspensi yang dirancang untuk menyerap goncangan dengan baik hingga fitur-fitur modern yang mempermudah pengemudi, Ertiga selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk penggunanya.
Ertiga juga dikenal dengan mesinnya yang responsif dan transmisi yang halus, membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk perjalanan jarak jauh. Selain itu, posisi duduk yang ergonomis dan ruang kabin yang luas menambah poin plus untuk kenyamanan selama perjalanan.
Jadi, jika harus memilih antara Avanza dan Ertiga, pilihan itu akan bergantung pada apa yang lebih diutamakan: apakah itu performa mesin, kenyamanan, atau kombinasi dari keduanya.
Kesimpulan: Siapa Pemenangnya?
Avanza vs Ertiga: Pertarungan Sengit
Setelah menelusuri berbagai aspek dari kedua MPV ini, jelas bahwa Avanza dan Ertiga sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan. Avanza, dengan reputasinya sebagai “raja” di kelas MPV, menawarkan mesin yang responsif dan fitur keamanan yang cukup memadai. Namun, Ertiga tak kalah menarik dengan kenyamanan berkendara yang tak tertandingi dan fitur-fitur modern yang mempermudah pengemudi.
Dari segi mesin, Avanza memiliki lebih banyak pilihan, tetapi Ertiga menawarkan mesin yang lebih efisien. Dalam hal fitur keamanan, keduanya hampir sejajar, tetapi Ertiga sedikit lebih unggul dengan adanya fitur-fitur tambahan. Jadi, jika berbicara tentang mesin dan fitur, pertarungan ini bisa dibilang imbang.
Pilihan yang Tepat untuk Anda
Memilih antara Avanza dan Ertiga bukanlah tugas yang mudah. Keduanya menawarkan sesuatu yang berbeda, dan pilihan akan sangat bergantung pada kebutuhan dan preferensi. Jika mencari mesin yang lebih responsif dan fitur keamanan yang memadai, Avanza bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika kenyamanan dan fitur modern lebih diutamakan, Ertiga adalah jawabannya.
Dalam konteks perbandingan konsumsi BBM Suzuki Ertiga dan Avanza dalam Duel Raja LMPV, tidak ada pemenang yang jelas. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan, dan pilihan terbaik akan bergantung pada apa yang paling diutamakan. Jadi, sebelum membuat keputusan, sebaiknya pertimbangkan semua aspek dan tentukan apa yang paling penting.